Postingan kali ini saya mau berbagi persiapan trip ke Australia yaitu pencarian tiket pesawat. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya dimana saya memburu tiket promo ketika travel fair, kali ini saya mencari tiket hanya via online dan tidak sedang masa travel fair. Website booking online yang biasa saya kepoin yaitu di https://www.skyscanner.co.id/. Usahakan mencari tiket jauh-jauh bulan sebelum berangkat. Tentukan tanggal pergi dan pulang (berapa lama rencana trip) dan yang pasti sudah harus menentukan tujuannya kemana. Seperti pengalaman saya sewaktu mencari tiket pesawat ke Aussie ini, saya sudah mencari sekitar delapan bulan sebelum tanggal keberangkatan. Ketika membuka website booking online diatas, kita bisa memilih apakah mau penerbangan langsung atau dengan transit dengan cara mengatur filter pencarian. Sedikit tips untuk mendapatkan harga yang paling rendah antara lain; waktu booking di malam hari (biasanya tengah malam, pernah mencoba mencari di siang hari namun harga tiket jauh lebih mahal dibanding pencarian malam), cek perbandingan dengan situs booking online lainnya (jika harga yang dicari disitus ini jauh lebih murah. Jangan ragu untuk langsung beli, karena biasanya semakin sering mencari dengan tanggal dan tujuan yang sama pada website ini, harga malah akan semakin naik). Selain itu, kita harus sering-sering cek harga tiket di beberapa travel fair online atau situs booking tiket online lainnya agar menjadi acuan ketika kita mau membeli tiket. Pengalaman saya yang lalu, standar harga promo tiket pesawat full service seperti Garuda menawarkan harga tiket PP Jakarta-Sydney diatas 6 Juta. Ketika saya mencari di skyscanner, saya mendapatkan harga tiket multi city yaitu CGK-SYD, MELB-CGK dengan harga 5 Juta per orang.
Oia tentang Tiket multi city, jadi biasanya di situs booking online ada pilihan one way, return, dan multi city. One way jika kita hanya mau tiket sekali jalan saja, return jika kita mau beli tiket pulang pergi dari tempat yang sama, kalau multi city jika kita mau pergi dan pulang dari kota yang berbeda. Seperti contohnya saya waktu booking tiket ke Aussie ini, saya mau pergi menuju Sydney dan pulang dari Melbourne karena memang tujuan saya kali ini ke dua kota yang ada di Aussie. Dibandingkan saya harus kembali lagi ketempat saya datang, lebih baik saya pulang dari kota tujuan saya berikutnya. Walaupun konsekuensinya saya harus membeli tiket domestik untuk perjalanan saya dari Sydney ke Melbourne. Namun dengan tiket multi city ini saya jadi lebih menghemat waktu dan budget selama trip. Liburan dengan anak-anak, saya memilih waktu penerbangan yang sesuai dengan jam tidur anak yaitu malam hari, karena perjalanan dari Jakarta ke Sydney ditempuh dalam waktu 7 jam. Tujuannya agar anak tidak merasa bosan dan lelah di pesawat karena lamanya penerbangan. Biasanya penerbangan long flight memang terjadwal malam.
Jika ingin mencari penerbangan langsung tanpa transit, bisa pilih di filter yang ada di kanan atas aplikasi
Selain mencari tiket pesawat ke Australia, kami juga mencari tiket penerbangan domestik yaitu dari Sydney ke Melbourne karena membeli tiket multi city. Beberapa maskapai LCC (Low Cost Carier) yang melayani penerbangan domestik di Aussie, diantaranya Jetstar dan Tiger air. Perlu diperhatikan, semua maskapai LCC tidak dengan bagasi, jadi bagasi harus dibeli terpisah. Rata-rata harga tiket sekali jalan dari Syd ke Melb berkisar 300-400 ribu tanpa bagasi jika tidak sedang peak season. Sebenarnya ada moda transportasi lain ke Melbourne dari Sydney yakni dengan kereta. Namun dengan berbagai pertimbangan salah satunya menghemat waktu dan tenaga anak-anak, sehingga kami putuskan untuk menggunakan pesawat yang harga tiketnya tidak jauh berbeda dengan kereta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar