Cuti melahirkan selama tiga bulan membuat saya ingin terus berkreasi
dalam membuat kue. Kue cheddar cheese cake ini tergolong simple dalam bahan dan
cara. Resep ini sudah pernah saya posting sebelumnya,
namun saya tulis lagi agar lebih mudah.
Bahan A:
130 gram susu cair
40 gram butter
125 gram keju cheddar, diparut halus
Bahan B (campur dan ayak):
20 gram tepung terigu protein sdang
15 gram maizena
Bahan C :
3 kuning telur
Bahan D :
3 putih telur
80-100 gram gula (sesuai selera manisnya)
Topping:
Selai atau glaze sesuai selera
Proses :
1. Siapkan loyang bulat diameter 18 cm, oles alasnya dengan
mentega, alasi kertas roti, oles lagi dengan mentega. (di foto ini aku pakai
loyang ovel dan kelebihannya sedikit aku tuang di cup alumunium).
2. Tim bahan A sampai keju larut (klo masih ada gerindilan
sedikit kecil-kecil juga ga apa-apa)
3. Masukkan bahan B selagi bahan A masih hangat (tapi jangan
panas), aduk rata hingga lembut dan tidak bergerindil lagi terigunya. Pakai
baloon whisker atau mixer kecepatan rendah sebentar aja.
4. Masukkan bahan C. Aduk rata. Sisihkan.
5. Kocok putih telur sampai berbusa, masukkan air jeruk
lemon dan gula pasir sedikit demi sedikit sambil terus dikocok sampai SOFT PEAK
(jangan terlalu kaku dan kering, cukup sampai mengembang, creamy dan masih
mengkilap).
6. Ambil sedikit adonan putih telur, masukkan ke campuran
keju. Aduk rata. Masukkan campuran ini ke sisa putih telurnya. Aduk balik dan
perlahan sampai merata.
7. Panggang dengan cara au bain marie selama 50 menit pake
suhu 150-160'C atau pakai api kecil hingga matang dan permukaannya keemasan
8. Setelah matang, biarkan di loyang hingga agak hangat dulu
dan bagian pinggirnya terlihat agak menjauh dari sisi loyang. Kemudian dengan
bantuan pisau tipis,seset bagian pinggirnya. Balikkan perlahan di atas serbet
kering dan balikkan kembali ke piring saji. Biarkan dingin.
9. Oles atau siram atasnya dengan selai atau glaze atau bisa
juga diberi potongan buah-buahan.
Notes:
- Kunci utamanya ada di pengocokan putih telur, sampai SOFT
PEAK saja. Jangan sampai terlalu kaku dan kering. Ini berlaku untuk JCC juga.
- Klo putih telurnya terlalu kaku dan kering, hasil cakenya
ga akan lembut tapi cenderung lebih kering, berpori besar dan teksturnya jadi
mirip cake biasa. Normalnya testurnya lembut, lumer di mulut dan berpori halus.
Selain itu klo putih telurnya terlalu kaku dan kering cake akan langsung amblas
ketika sudah keluar dari oven. Cheesecake memang normal akan sedikit turun
setelah keluar oven, tapi paling sekitar maksimal 1 cm aja.
- Panggang au bain marie --> panggang dg
cara steam bake yaitu loyang adonan diletakkan di loyang lain yang lebih pendek
dan berisi air panas. Tinngi air maksimal 1/3 tinggi loyang adonan. Lebih bagus
pakai loyang tanpa sambungan, klo ga ada pakai loyang biasa bungkus dg
alumunium foil yg tebal biar ga ada air yang merembes masuk.(pengalamanqu
teknik manggang yg kayak gini, Loyang untuk wadah air hangat harus yang benar2
rapat ya, biar airnya di tengah jalan ga abis karena netes-netes terus.
Disarankan si Loyang Teflon karena memang rapat dari segi bentuk dan
bahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar